Gunung Es: Jangan Hanya Lihat Permukaannya Saja - Terakism

Hidup itu seperti gunung es.

Kadang kala kita melihat orang lain hidupnya begitu indah. Begitu mewah. Begitu luar biasa. Berbanding terbalik dengan hidup kita, yang tidak sebagus itu. 

Banyak orang yang berkata hidup itu seperti gunung es. Orang-orang hanya melihat permukaannya saja. Tanpa tahu bahwa, jauh lebih banyak bagian es yang tenggelam ketimbang yang menggambang. Prinsip mengambang seperti inilah yang juga menjadi alasan mengapa bagian kapal yang tenggelam lebih banyak dan besar ketimbang bagian yang terlihat di permukaan. 

Bongkahan es yang mengambang ini terlihat seperti sebuah gunung. 

Gunung es itu biasanya mengambang di lautan. Gunung es juga yang menyebabkan kapal Titanic tenggelam. Kita orang Indonesia tentu tidak pernah melihat gunung es. Jadi bisa dikatakan ini adalah ungkapan asing. 

Kalau kita terjemahkan ke ungkapan bahasa Indonesia yang lebih membumi. Maka akan seperti rumput tetangga nampak lebih hijau daripada rumput sendiri. 

Kenyataannya memang seperti itu. Orang lebih sering memamerkan hal hal bagus di Instagram. Jadi memang itu sifat dasar manusia. Mungkin! 

Agar lebih jelas. Kurang lebih gambarnya seperti ini. Gunung es yang saya maksud adalah Ice Berg jika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia.